Amankan Pilkada Pamekasan, 2.048 polisi diterjunkan

Selasa, 08 Januari 2013 - 19:56 WIB
Amankan Pilkada Pamekasan, 2.048 polisi diterjunkan
Amankan Pilkada Pamekasan, 2.048 polisi diterjunkan
A A A
Sindonews.com – Sebanyak 2.048 personel keamanan dari jajaran Polri diterjunkan dalam pelaksanaan Pilkada Pamekasan. Banyaknya jumlah personil keamanan tersebut, dalam rangka mengantisipasi hal-hal yang tidak diingingkan.

Ribuan personel tersebut dibawah kendali langsung Polres Pamekasan, yang terdiri dari personel bawah kendali operasi (BKO) Polres Bangkalan, Sampang, dan Sumenep.

Selanjutnya, juga ada dari Polrestabes Surabaya, Polres Mojokerto serta dari beberapa jajaran lainnya seperti Brimob Polda, Dalmas dan Tim Gegana Anti Anarkis Polda Jatim.

Kapolres Pamekasan AKBP Nanang Chadarusman menjelaskan, pihaknya telah memetakan dan menempatkan beberapa petugas wilayah rawan, utamanya yang terletak di kawasan utara. Untuk daerah rawan sendiri, satu polisi mengamankan satu TPS dan satu polisi mengamankan tiga TPS di wilayah aman.

“Kita kerahkan seluruh BKO Polres di seluruh TPS, untuk wilayah yang kita anggap rawan di jaga 1 polisi,” ujarnya, Selasa (8/1/2013).

Nanang menjelaskan, hampir seluruh daerah berpotensi rawan dan perlu diantisipasi. Cuma, ada beberapa kawasan yang menjadi perhatian dalam hal keamanan yakni Kecamatan Pasean, Pegantenan, Palengaan, Waru dan Pakong, yang semuanya ada di kawasan utara.

Meski perlu pengamana yang ketat, dia berharap agar pelaksanaan Pilkada Pamekasan berjalan aman dan lancar, tanpa ganggung apapun. Pun juga dengan seluruh personel yang diterjunkan untuk mengamankan 1.582 TPS di 13 Kecamatan, bisa bertugas secara maksimal.

“Langkah antisipasi tetap kami lakukan, sehingga keamanan dan kenyaman masyarakat yang selama Pilkada terjamin,” ucapnya.

Sementara itu, anggota DPRD Jawa Timur asal daerah pemilihan Madura, Badrut Tamam, menghimbau agar seluruh masyarakat menjaga situasi Kabupaten Pamekasan yang sudah kondusif sebelum, menjelang dan sampai pasca pelaksanaan Pilkada.

Soal adanya beda pilihan, dia berharap tidak menjadi konflik yang berkepanjangan, hingga sampai berujung permusuhan. “Kita jaga bersama apa yang sudah ada saat ini, termasuk situasi yang kondusif selama pelaksanaan Pilkada,” ucapnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1153 seconds (0.1#10.140)