Eksekusi kampus Unasman, polisi siapkan water cannon

Kamis, 22 November 2012 - 09:07 WIB
Eksekusi kampus Unasman, polisi siapkan water cannon
Eksekusi kampus Unasman, polisi siapkan water cannon
A A A
Sindonews.com - Sengketa lahan antara Pengurus Besar Darul Dakwah Wal Irsyad (PB DDI) dengan Universitas Al-Asyariah Al Mandari (Unasman), di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) berlanjut.

Bahkan sengketa lahan yang sudah dimenangkan PB DDI oleh Pengadilan Negeri (PN) Polman, rencananya akan dieksekusi, Kamis (22/11/2012) ini.

Untuk mengantisipasi perlawanan dari mahasiwa Unasman, sekira 500 personil polisi disiagakan berikut mobil water cannon.

Wakil PN Polman, Slamet Setio Utomo mengatakan, pelaksanaan eksekusi kampus Unasman yang merupakan lanjutan eksekusi tahun 2011 silam. Eksekusi merupakan upaya terakhir setelah jalan damai tidak bisa ditempuh.

“Pada eksekusi ini, PN hanya mengirim surat pemberitahuan. Kalau surat peringatan (Ammaning) sudah dilakukan pada eksekusi pertama yang gagal dilaksanakan,” ujar Slamet yang ditemui diruang kerjanya di PN Polman, Kamis (22/11/2012).

Sementara itu, untuk mengamankan jalannya eksekusi lahan Unasman, kepolisian mengerahkan 500 personil polisi serta tiga unit mobil water cannon.

Kepala Bagian Humas Polres Polman, Ipda Abdul Azis mengatakan, pihaknya meminta tambahan personil dan mobil water cannon untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan saat pelaksanaan eksekusi berjalan.

“Tetapi, kita berharap pelaksanaan eksekusi bisa berjalan lancar. Meskipun, hasil pemantauan di lapangan, ada indikasi akan terjadi perlawanan dari pihak yang dieksekusi,” ujar Azis kepada SINDO di Mapolres Polman, Kamis (22/11/2012).

Pantauan SINDO di kampus Unasman, sejumlah spanduk di depan Kampus Unasman berwarna putih dan dengan tinta berwarna merah dibentangkan.

Pada spanduk putih bertuliskan “Unasman lahan kami menanam benih pemimpin. Jangan rebut lahan kami” terbentang di depan pintu gerbang masuk kampus. Spanduk tersebut jelas mengisyaratkan bahwa Unasman akan tetap berdiri di kampus itu.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8351 seconds (0.1#10.140)