Pengendara Motor Lempar Molotov ke Rumah Warga di Sleman

Jum'at, 16 Desember 2016 - 10:30 WIB
Pengendara Motor Lempar Molotov ke Rumah Warga di Sleman
Pengendara Motor Lempar Molotov ke Rumah Warga di Sleman
A A A
SLEMAN - Rumah Priyono (50) di Dusun Goser Rt 04 Rw 14 Sumberahayu, Moyudan, Sleman dilempar molotov dini hari tadi sekira pukul 01.00 WIB. Akibat teror itu, sebagian kursi sofa yang ada di depan rumah terbakar.

"Saya tidur di dalam rumah, kemudian dibangunkan tetangga dari luar. Setelah itu keluar dan melihat api di depan pintu sudah membakar kursi sofa dan sandal," katanya saat dimintai keterangan polisi, Jumat (16/12/2016).

Beberapa tetangga berdatangan ke rumahnya. Begitu juga Kepala Dusun Goser, Ahmad. Tak lama berselang, petugas kepolisian tiba di lokasi setelah mendapat laporan warga. Barang bukti yang diamankan petugas berupa pecahan botol Anggur Kolesom warna hijau dan sumbu yang sudah terbakar.

Tetangga korban, Andre (24) mengaku melihat pelaku yang berboncengan mengendarai motor jenis metik warna merah.

Pelaku dari arah selatan berbelok arah, masuk ke kampung. Tak lama berselang, terdengar ledakan. Setelah itu kedua pelaku yang berboncengan motor itu kabur ke arah utara.

"Saya sedang duduk-duduk di depan rumah bersama teman-teman. Jarak rumah hanya sekitar 200 meter dari lokasi, setelah mendengar ledakan, kami mendatangi lokasi dan membangunkan pemilik rumah," katanya.

Sebagian dari pemuda yang masih terjaga, tidak menduga akan terjadi pelemparan molotov itu. Mereka berjaga-jaga di jalan dan memadamkan api.

Begitu juga pemilik rumah yang terbangun dari tidur mematikan api. Setelah beberapa tetangga berdatangan, mereka melaporkan peristiwai itu ke polisi.

Humas Polres Sleman AKP Haryanta mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kerugian materi ditaksir mencapai Rp200 ribu.

Meski demikian, pihaknya melakukan penyelidikan dengan mencari keberadaan pelaku. Terkait motif dari pelemparan molotov, polisi belum bisa menyimpulkan sebelum pelaku terungkap.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4830 seconds (0.1#10.140)