Sombong! Frank Martin Berkoar Pukul KO Devin Haney Ronde 8

Senin, 17 Juli 2023 - 13:14 WIB
loading...
Sombong! Frank Martin Berkoar Pukul KO Devin Haney Ronde 8
Sombong! Frank Martin Berkoar Pukul KO Devin Haney Ronde 8/BoxinG Scene
A A A
Kesombongan Frank Martin yang percaya diri akan mengalahkan juara dunia kelas ringan Devin Haney dengan KO ronde 8. Frank Martin berkoar memukul KO Devin Haney setelah memperpanjang rekor tidak terkalahkan melawan Artem Harutyunyan, Sabtu malam lalu. "Saya akan mengalahkannya," kata Martin. "KO, mungkin di ronde kedelapan."

Penantang kelas ringan tak terkalahkan ini merasa bahwa ia terlalu banyak menunggu selama sembilan ronde pertama saat melawan Harutyunyan. Keraguannya membantu Harutyunyan membuat laga mereka sangat kompetitif, namun Martin menjadi lebih agresif pada ronde ke-10 dan mengambil kendali penuh atas laga 12 ronde yang ia menangkan dengan keputusan mutlak di atas kertas di The Cosmopolitan, Las Vegas.



Martin memaksa Harutyunyan untuk berlutut dengan hanya kurang dari satu menit tersisa pada ronde ke-12, saat petinju Armenia yang tidak diunggulkan itu mengalami kesulitan untuk melihat karena mata kirinya yang membengkak. Juri Tim Cheatham (115-112), Max De Luca (115-112) dan Steve Weisfeld (114-113), semuanya memberikan kemenangan bagi Martin dalam laga utama "Showtime Championship Boxing" yang sangat ketat ini.

Meskipun tidak puas dengan bagaimana ia mengamankan kemenangan ke-18 dalam karier profesionalnya, Martin tetap yakin bahwa ia akan menghentikan juara tak terkalahkan dan tak terbantahkan dalam divisinya. Martin memprediksi dalam sebuah wawancara setelah pertandingan dengan sekelompok wartawan bahwa Devin Haney tidak akan bertahan selama 12 ronde bersamanya jika pria asal Detroit ini mendapat kesempatan untuk menantang
Haney untuk memperebutkan gelar juara IBF, WBA, WBC dan WBO kelas berat badan 61,2 kg.

Haney belum memutuskan apakah ia akan naik ke 63,5 kg atau mempertahankan empat gelar kelas ringannya dalam pertarungan berikutnya. Martin memasuki ring melawan Harutyunyan (12-1, 7 KO) yang berada di peringkat kedua WBA, kelima WBC, keenam IBF dan ketujuh WBO di antara para penantang gelar kelas ringan Haney.

Martin (18-0, 12 KO) bukan merupakan salah satu lawan yang akan dipertimbangkan secara serius oleh Haney untuk pertarungan berikutnya. Warga Oakland, California, ini secara terbuka telah mendiskusikan untuk menghadapi juara dunia kelas ringan super WBC, Regis Prograis (29-1, 24 KO) dalam debutnya di kelas 63,5 kg.

Pertarungan melawan juara kelas welter junior WBO yang baru saja dinobatkan, Teofimo Lopez (19-1, 13 KO), nampaknya akan menjadi pertarungan dengan profil tertinggi bagi Haney yang berusia 24 tahun (30-0, 15 KO), jika ia melepaskan gelar kelas ringannya untuk naik kelas.



Sementara itu, Martin yang berusia 28 tahun, hanya menginginkan kesempatan untuk menghadapi petinju kelas ringan elite, entah itu Haney, Gervonta Davis, Shakur Stevenson atau Vasiliy Lomachenko. Stevenson (20-0, 10 KO), juara dua divisi dari Newark, New Jersey, dan Lomachenko (17-3, 11 KO) dari Ukraina, juara dunia tiga divisi, dipromotori oleh Bob Arum's Top Rank Inc, yang membuat pertarungan tersebut tidak akan menjadi pilihan yang sah bagi Martin, yang berada di bawah naungan Premier Boxing Champions, yang dipimpin oleh Al Haymon.

"Saya ingin semua petinju terbaik di kelas 61,2 kg, semua petinju terbaik yang semua orang tahu," kata Martin. "Anda tahu, saya tidak ingin terus menyebutkan nama-nama mereka, namun semua yang terbaik, Anda tahu, para petinju top. Saya menginginkan mereka."
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1496 seconds (0.1#10.140)