Waspada, LGTB Bakal Gelar Pesta di Surabaya Malam Ini

SURABAYA - Beredar pesan berantai atau Broadcast aktivis Lesbia Bisex Gay dan Transgender (LGBT) akan menggelar pesta di Surabaya.

Tak hanya itu, selain pesan berantai juga disertai dengan adaya selebaran yang memuat delapan laki-laki bertelanjang dada. Para LGBT ini diduga akan mengadakan party di lokasi Happy Puppy, Jalan Mayjend Sungkono, Surabaya, Minggu (7/2/2016) malam.

Informasi dalam selebaran atau brosur yang bertajuk King Entertaiment juga menampilkan DJ Whiznu.

Kemudian di tempat yang sama juga akan diadakan G Nite Party. Event yang rencanaya akan digelar pada pukul 22.00 WIb itu disponsori oleh GAYa Nusantara yang diketahui merupakan organisasi yang konsen membela LGBT.

Selain selebaran juga beredar Broadcast yang mengingatkan bahwa acara party tersebut kurang satu hari lagi. Berikut bunyi pesan berantai yang beredar "MAAF kurang 1 Hari lagi
Kangen sama DJ WIZZNU...?
Atau Masih ingat dengan Diva SOFIE dengan lagu2 hits di era 80 Nya?
dewi gynchu dengan aksi kocak lucu dan menggemaskan?
Dan WOWWWW ada ULAR GEDE PANJAANGGG BESARRRRR dan juga masih banyak lagi....
Ingat 1 Hari lagi.....!!! Minggu, 7 Februari 2016
Di HAPPY PUPPY LOUNGE AND CAFE
Jl mayjend sungkono surabaya
HTM : 65 K before 23.00 and 75 K after 23.00 ( free soft Drink )
INFO & RESV
VVV/ dodik pin 5c5d7695 VVV/ lee pin 56827BCA
Support by---------------- (*) Man lines Colection by Aldy rizal (*) gueberani surabaya
Bantu BC Ya Guys :*

Humas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar mengatakan, bahwa pihaknya belum menerima pemberitahuan atau izin dari penyelengara acara King Entertaiment dan G Nite party tersebut.

"Sampai saat ini kita belum mendapat surat pemberitahuan ataupun izin dari King Entertaiment yang disebut-sebut sebagai penyelenggara acara G NIte Party itu," katanya.

POlisi juga siap membubarkan acara tersebut dengan alasan ketertiban masyarakat. "Apabila King Entertainment tetap bersikukuh menggelar acara G Nite Party. Maka kami tidak segan akan melakukan upaya paksa untuk membubarkan kegiatan tersebut," pungkasnya.