Jemput Anak Pulang Sekolah, Murni Tewas Tabrakan

Selasa, 02 Februari 2016 - 17:50 WIB
Jemput Anak Pulang Sekolah, Murni Tewas Tabrakan
Jemput Anak Pulang Sekolah, Murni Tewas Tabrakan
A A A
SEIBEDUK - Seorang pengendara Honda Vario bernopol BP 3982 GH Murni (40) tewas setelah mengalami tabrakan dengan pemotor lainnya bernama Ahmad Fauzan (56), di Jalan S Parman, depan Pintu V Batamindo.Korban tewas akibat luka parah di bagian kepala. Sementara Fauzan hanya mengalami luka lecet di pinggang. Informasi yang dihimpun, korban merupakan warga Rusun Pemda II Mukakuning.

Awalnya korban ingin menjemput anaknya pulang sekolah di Bida Ayu, Kelurahan Mangsang. Nahas, dalam perjalanan dia mengalami kecalakaan. Fauzan saat itu mengendarai Honda Beat putih.

Setelah kejadian, korban langsung dilarikan warga setempat ke Rumah Sakit Camatha Sahidya Mukakuning. Mirisnya, sesaat setelah kejadian korban tidak langsung dibawa ke rumah sakit. Padahal korban sudah terkapar di tengah jalan.

Para pengendara yang lewat hanya menonton korban saat menderita kesakitan. Korban sendiri datang dari arah Mukakuning menuju Tanjungpiayu. Sementara Fauzan di depan korban. Dia menduga kalau korban menabrak dari belakang.

Salah seorang penggun jalan sekaligus saksi mata Dori (30) menyampaikan, tidak tahu persis kejadiannya seperti apa. Namun saat itu dia melihat korban terkapar di pinggir jalan.

Sebelum kejadian, dia dengan korban berjarak tidak terlalu jauh. Akan tetapi, tiba-tiba melihat korban sudah tabrakan. "Saya di belakang korban dengan jarak dua mobil dengannya, tapi tiba-tiba saya lihat korban sudah terkapar," kata Dori.

Di rumah sakit, adik ipar korban Suryadi mengatakan, dia mendapat informasi korban meninggal dunia setelah kecelakaan itu. Saat itu, korban pergi menjemput anaknya pulang sekolah di Pintu Satu Bida Ayu.

Dia tidak menyangka kalau korban akan meninggalkan keluarganya untuk selama-selamanya. "Saya dapat informasi sudah kejadian. Tak nyangka kakak akan pergi selama-lamanya. Tadi itu kakak mau pergi jemput anaknya pulang sekolah," terangnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7396 seconds (0.1#10.140)