Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Sampah Malam Takbiran di Kota Depok Capai 100 Ton
loading...
Produksi sampah di Kota Depok saat malam takbiran mencapai 100 ton. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
DEPOK - Sebanyak 100 ton sampah diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung. Sampah tersebut adalah sisa malam takbiran Idulfitri 1444 Hijriah.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Cipayung Ardan Kurniawan mengatakan, sampah tersebut langsung dibawa ke TPA saat malam takbiran. Hal itu dilakukan agar tidak ada penumpukan sampah di Depok.
“Sudah kami angkut saat malam takbiran,” katanya, Senin (24/4/2023).
Pihaknya mengerahkan empat operator alat berat dan 10 truk pengangkut sampah. Semua itu dioperasionalkan saat Lebaran. Dan untuk hari ini aktivitas di TPA Cipayung akan kembali normal.
Diakui, ada sejumlah lokasi yang menjadi titik penumpukan sampah. Misalnya di Grand Depok City (GDC) dan Jalan Naming D. Bothin, Kecamatan Pancoran Mas akibat adanya kegiatan pasar dadakan.
“Titik penumpukan sampahnya di GDC, Pasar Tumpah di sejajar rel Pancoranmas dan lain sebagainya,” ujarnya.
Salah satu warga Kelurahan Abadijaya, Rizki mengatakan sempat ada tumpukan sampah di Jalan Keadilan, Kelurahan Abadijaya beberapa hari kemarin sebelum salat Idulfitri. Namun saat ini sampah tersebut sudah langsung diangkut petugas.
“Kalau saya kurang tahu pasti kapan sampahnya numpuk, setahu saya ini baru pagi ini saja kemarin-kemarin sih enggak,” katanya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Cipayung Ardan Kurniawan mengatakan, sampah tersebut langsung dibawa ke TPA saat malam takbiran. Hal itu dilakukan agar tidak ada penumpukan sampah di Depok.
“Sudah kami angkut saat malam takbiran,” katanya, Senin (24/4/2023).
Pihaknya mengerahkan empat operator alat berat dan 10 truk pengangkut sampah. Semua itu dioperasionalkan saat Lebaran. Dan untuk hari ini aktivitas di TPA Cipayung akan kembali normal.
Diakui, ada sejumlah lokasi yang menjadi titik penumpukan sampah. Misalnya di Grand Depok City (GDC) dan Jalan Naming D. Bothin, Kecamatan Pancoran Mas akibat adanya kegiatan pasar dadakan.
“Titik penumpukan sampahnya di GDC, Pasar Tumpah di sejajar rel Pancoranmas dan lain sebagainya,” ujarnya.
Salah satu warga Kelurahan Abadijaya, Rizki mengatakan sempat ada tumpukan sampah di Jalan Keadilan, Kelurahan Abadijaya beberapa hari kemarin sebelum salat Idulfitri. Namun saat ini sampah tersebut sudah langsung diangkut petugas.
“Kalau saya kurang tahu pasti kapan sampahnya numpuk, setahu saya ini baru pagi ini saja kemarin-kemarin sih enggak,” katanya.
(ams)
Explore More