Gelapkan Uang, Pemuda Ini Dikeroyok

Senin, 02 November 2015 - 22:43 WIB
Gelapkan Uang, Pemuda Ini Dikeroyok
Gelapkan Uang, Pemuda Ini Dikeroyok
A A A
PURWOREJO - Diduga menggelapkan sejumlah uang hasil setoran berupa cicilan para nasabah, seorang pemuda berinisial Mu, warga Desa Purwodadi, Kecamatan Purwodadi, Purworejo, Jawa Tengah, dikeroyok sejumlah pemuda yang juga sales produk aksesori. Mu pun terkapar di Puskesmas Bagelen.

Saksi mata, Suratman (53), PNS yang bekerja di Puskesmas Bagelen mengungkapkan, pengeroyokan terhadap Mu terjadi persis di depan warung mi ayam di depan Puskesmas Bagelen.

"Saya pas mau lewat tiba-tiba melihat korban dikeroyok. Dia dipukuli beramai-ramai, bahkan tubuhnya sempat jatuh ke tanah dan diinjak-injak oleh banyak orang," papar Suratman kepada KORAN SINDO, Senin (2/11/2015).

Menurut Suratman, dia tidak tahu persoalan antara Mu dengan para pemuda itu. Tapi, dia dibantu beberapa orang mencoba melerai perkelahian tak seimbang itu.

"Namun, para pengeroyok masih saja memukuli korban padahal sudah kami lerai," ujarnya.

Kondisi Mu cukup parah pada bagian kepalanya. Dari lubang hidung terus mengeluarkan cairan darah. Pelipis kanan dan kiri sobek. Dia langsung tak sadarkan diri seusai mendapatkan perawatan medis.

Dari pantauan KORAN SINDO, awalnya para petugas puskesmas dan kepolisian tidak mengetahui asal usul Mu. Namun, diperoleh keterangan Mu adalah residivis dari LP Magelang, karena kasus curanmor.

Kapolsek Bagelen AKP Sarjana mengungkapkan pihaknya kini telah mengamankan sedikitnya tujuh orang yang diduga kuat sebagai pelaku pengeroyokan terhadap Mu. "Apa pun masalah yang melatarbelakangi kejadian itu, kami juga melihat ada tindak kejahatan yaitu pengeroyokan. Ketujuh orang itu kini kami tahan di Mapolsek," kata Sarjana.

Dia menambahkan, Mu kini juga mendapatkan pengawalan dalam perawatan di puskesmas. "Kami akan memberikan penjagaan terhadap Mu. Dia menjadi korban juga menjadi tersangka atas kasus penggelapan sejumlah uang dan barang."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4923 seconds (0.1#10.140)