Petasan Meledak, Kliwon Tewas Keponakan Luka Parah

Sabtu, 11 Juli 2015 - 16:21 WIB
Petasan Meledak, Kliwon Tewas Keponakan Luka Parah
Petasan Meledak, Kliwon Tewas Keponakan Luka Parah
A A A
PEKALONGAN - Kliwon (50) warga Dukuh Kendogo, Desa Bondansari, RT06/III, Kecamatan Wiradesa, Pekalongan tewas dengan tubuh terbakar saat membuat petasan di rumahnya.

Selain itu, keponakannya yang diketahui bernama M Dandy yang masih berusia 10 tahun, juga hancur engkel kaki kanannya akibat ledakan petasan yang sedang dibuat tersebut.

M Dandy merupakan anak terakhir dari tiga bersaudara pasangan Kasmurah (40) dan Wasroni (45).

Sedangkan Kliwon merupakan kakak dari Kasmurah. Kasmurah mengatakan, sekitar pukul 09.00 WIB, dirinya saat itu sedang mencincang pisang di rumah.

"Tiba-tiba saya dengar suara ledakan kencang. Saya cek ke dapur, tapi dapur sudah acak-acakan. Saya cari anak saya tidak ada. Ternyata sudah terlempar ke kebon belakang sekitar 4 meter," katanya di Ruang Mawar RSUD, Sabtu (11/7/2015) siang.

Setelah itu, lanjut dia, keluarga dan para petangga membantunya mengevakuasi kedua korban ke RSUD Kraton. Kasmurah mengaku tidak mengetahui kalau anaknya sedang mengikuti Kliwon yang sedang membuat petasan.

"Seharusnya juga sekolah, atau biasanya ke rumah temannya. Tidak tahu kok pas bisa bersama pamannya," timpalnya.

Sementara itu, salah seorang tetangga dan sekaligus keluarga korban, Amad (45) mengaku tidak mengetahui persis kejadian tersebut. Namun menurutnya Kliwon masih bernyawa setelah kejadian tersebut.

"Kalau kejadiannya saya tidak tahu. Saya dengar ledakan langsung nyari lokasinya. Pas saya angkat, Kliwon sempat masih bernafas," ujarnya.

Korban diduga meninggal akibat luka parah di kepalanya. Selain itu, jari kedua tangan Kliwon hancur dan korban juga mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuhnya. Hingga kini kasusnya dalam penanganan pihak kepolisian setempat.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4454 seconds (0.1#10.140)